Perlunya Sinergi Bahasa Daerah dan Bahasa Indonesia, Himadiksasida Hadirkan Seminar Bahasa secara virtual

Bogor – Tetap produktif di masa Pandemi, Organisasi Kemahasiswaan Himadiksasida atau Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia menggelar seminar bahasa yang bertemakan Sinergi Bahasa Daerah dan Bahasa Indonesia Untuk Membangun Generasi Muda Bangsa Indonesia, suatu program dari Bidang Pendidikan Himadiksasida. Dalam keadaan yang sedang sulit dan semuanya dilakukan secara daring, tidaklah menjadi penghalang bagi Himadiksasida untuk tetap menjadi wadah aspirasi bagi mahasiswa dalam menambah wawasan.

Kegiatan Seminar Bahasa yang dilaksanakan pada Sabtu, 6 November 2021 yang bertemakan Sinergi Bahasa Daerah dan Bahasa Indonesia Untuk Membangun Generasi Muda Bangsa Indonesia ini diikuti oleh Mahasiswa dari STKIP Muhammadiyah Bogor dan juga terbuka untuk kalangan umum. Materi hari ini disampaikan oleh seorang narasumber yang luar biasa yaitu Bapak Sukardi Muhamad, M.Pd. seorang dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP Muhammadiyah Bogor. Kegiatan ini dilaksanakan secara virtual melalui platform Zoom Meeting dikarenakan kondisi sedang berada di tengah Pandemi Covid-19.

“Bahasa adalah sistem bunyi yang memiliki makna. Selain itu bahasa adalah sebagai suatu sistem nilai karena didalamnya terdapat ajaran, moral, doktrin, sosial yang mengajarkan kita tentang kesetiaan kita terhadap bahasa itu sendiri. Bahasa bagian dari budaya, budaya merupakan bagian dari identitas diri, serta identitas diri merupakan bagian dari harga diri. Jika identitas diri kita tidak dijaga, maka harga diri kita menjadi tidak ada” Ucap Sukardi Muhamad, M.Pd, Pemateri sekaligus Dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP Muhammadiyah Bogor.

“Sinergitas bahasa daerah dan bahasa Indonesia diperlukan untuk membentuk kita generasi berikutnya,  bangga terhadap bahasa Indonesia salah satu bentuk kecintaan kita terhadap bangsa Indonesia. Dalam waktu dekat kita sudah memperingati hari sumpah pemuda yang merupakan hari lahir bahasa Indonesia dan diresmikannya bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional, maka kita sebagai para pemuda yang merupakan generasi berikutnya agar dapat menjaga dan merawat bahasa yang telah diwariskan ini.” Ucap Amri Lamri, Ketua Umum Himadiksasida.

“Semakin berkembangnya zaman, tentunya semakin berkembang pula kosakata yang sering digunakan masyarakat. Adapun tujuan pemilihan tema seminar bahasa kali ini untuk mengetahui sinergi atau perpaduan bahasa daerah dan bahasa Indonesia demi meningkatkan rasa cinta terhadap bahasa daerah dan bahasa Indonesia bagi generasi muda bangsa Indonesia agar terhindarnya punahnya bahasa. Karena jika bukan kita yang melestarikan bahasa kita sendiri, ya siapa lagi.” Pungkas Ronny Luminta, Ketua Pelaksana Seminar Bahasa Himadiksasida.

Bagikan tulisan ini:

Daftar Sekarang

List Data Pendukung
Akreditasi Program Studi Administrasi Pendidikan